A. Sejarah Sepak Bola Dunia
Sumber: bolatimes.com
Sejarah sepak bola dunia kali pertama dimulai pada abad ke-19 di tanah Britania Raya, yakni Inggris. Pada saat itu, sepak bola telah berkembang dan menjadi salah satu cabang olahraga yang paling banyak dimainkan oleh masyarakat dari berbagai penjuru dunia. Tak heran, apabila olahraga ini sudah populer sejak dulu dan semakin disukai sampai sekarang.
Sebelum berkembang dan terkenal seperti saat ini, ada beberapa versi terkait siapa pencetus pertama kali sepak bola. Ada yang menyatakan bahwa permainan sepak bola sebenarnya berasal dari China. Namun, ada juga versi lain yang menyebutkan bahwa sepak bola berasal dari Romawi.
Salah satu catatan sejarah menyebutkan bahwa sepak bola sudah ada pada 3.000 tahun silam, lebih tepatnya dalam budaya Mesoamerika kuno oleh suku Aztec atau biasa dikenal dengan Tchatali. Pada zaman itu, sepak bola sudah dimainkan dengan bola yang ditendang oleh kedua tim. Bola yang digunakan berbahan dasar karet.
Perbedaan permainan sepak bola di masa Mesoamerika dengan zaman sekarang adalah kepentingannya. Pertandingan bola pada zaman itu dimainkan dalam beberapa acara ritual. Bola sendiri menjadi simbol matahari. Sementara itu, kapten tim yang kalah nanti akan dijadikan korban bagi para dewa.
Menurut Fédération Internationale de Football Association (FIFA) sebagai organisasi induk sepak bola Internasional, sepak bola berasal dari daratan Asia Timur, China, yakni pada sekitar abad ke-2 dan ke 3. Di masa Dinasti Han, masyarakat China sudah suka melakukan sepak bola dengan cara digiring dan dimasukkan ke dalam jaring kecil.
Bola yang digunakan pada masa ini terbuat dari kulit hewan. Masyarakat China dahulu menyebut olahraga yang dimainkan di atas bidang persegi ini dengan sebutan tsu chu.
Buku Jago Sepak Bola Untuk Pemula
Bukti sepak bola berasal dari China sendiri ditemukan dari salah satu dokumen militer. Dalam naskah ini menyebutkan bahwa masyarakat China telah memainkan sepak bola pada masa pemerintahan Dinasti Tsin dan Han. Tsu yang memiliki arti menerjang bola dengan kaki. Sementara itu, chu dapat diartikan sebagai sebuah bola yang memiliki lapisan kulit dan berisi.
Permainan sepak bola di China pada akhirnya menyebar hingga Jepang. Pada abad ke-8, masyarakat Jepang sudah memainkan sepak bola sebagai salah satu bentuk ritual dalam upacara. Mereka menyebut olahraga ini dengan sebutan “Kemari”.
Di sisi lain, dalam bukunya yang berjudul The World Game: A History of Soccer, Bill Murray, seorang sejarawan sepak bola kelahiran Australia menyampaikan bahwa sepak bola sudah dimainkan sejak awal Masehi. Masyarakat pada masa Mesir Kuno sudah mengenal permainan sepak bola dengan cara membawa dan menendang bola yang terbuat dari buntalan kain linen.
Dari belahan benua yang lain, ditemukan bukti sejarah yang terukir pada beberapa relief museum di Yunani. Masyarakat Yunani zaman dahulu mengenal olah raga ini dengan nama “Episcuro“. Gambar pada relief sendiri melukiskan bentuk manusia yang sedang memegang dan menggiring bola.
Sejarah sepak bola dunia mulai bergulir di Inggris pada abad ke-12. Pada abad ini, banyak pihak sudah menaruh perhatian sekaligus memberi pengakuan terhadap olahraga ini. Sepak bola sangat disukai oleh masyarakat Inggris. Namun, selain dari tendangan, sepak bola pada masa ini melibatkan pukulan bola dengan kepalan tangan. Hal ini tentu menimbulkan berbagai kekerasan dalam pertandingan sepak bola. Hal ini lantas membuat Raja Edward III melarang sepak bola dimainkan pada tahun 1365.
B. Sejarah Sepak Bola Modern
Sumber: kompas.tv
Sejarah sepak bola modern mulai benar-benar mengalami perkembangan besar pada tahun 1815. Beberapa universitas dan sekolah di Inggris menjadikan sepak bola sebagai salah satu olahraga bagi para pelajarnya. Sampai pada akhirnya pada tahun 1857, berdiri klub sepak bola pertama di dunia dengan nama Sheffield Football Club di Inggris.
Tak lama berselang, terjadi sebuah perkumpulan yang mempertemukan 11 wakil dari sekolah dan klub sepak bola di London, Inggris untuk mendirikan Football Association (FA) sebagai asosiasi sepak bola Inggris. FA sendiri menjadi organisasi pertama yang mengeluarkan peraturan permainan sepak bola secara resmi. Lahirnya FA menjadikan sepak bola menjadi lebih teratur, terorganisir, dan banyak masyarakat yang terhibur.
Setelah berdirinya FA, pada tahun 1883 diselenggarakannya turnamen internasional pertama yang diikuti oleh empat negara dari Britania Raya, diantaranya yaitu Inggris, Irlandia, Skotlandia, dan Wales. Seiring berjalannya waktu, sepakbola yang menjadi fenomena dan digandrungi masyarakat Inggris perlahan menyebar hingga seluruh Eropa.
Sejarah sepak bola semakin terukir di dunia Internasional pada saat didirikannya Federation International de Football Association (FIFA) pada 21 Mei 1904. Pembentukan induk organisasi sepak bola internasional ini ditandatangani oleh tujuh negara, yaitu Prancis, Belgia, Denmark, Belanda, Spanyol, Swedia, dan Swiss.
Pemuja Sepak Bola
Meskipun Inggris lebih dulu memainkan sepak bola, tetapi negara tersebut tidak ikut serta pada masa pembentukan FIFA. Inggris secara resmi bergabung dengan FIFA pada beberapa tahun berikutnya.
Pada tahun 1908, sepak bola menjadi salah satu olahraga resmi yang dipertandingkan dalam kompetisi olahraga terbesar di dunia, yaitu olimpiade. Selanjutnya, piala dunia sebagai kompetisi sepak bola internasional pertama kali dilaksanakan pada tahun 1930 di Uruguay. Sampai pada tahun 1996, sepak bola putri menjadi salah cabang olahraga dalam Olimpiade.
Sejarah sepak bola sendiri sangatlah panjang. Tak heran, apabila sepak bola menjadi olahraga paling populer di dunia. Sepak bola diyakini akan semakin berkembang, mulai dari cara bermain, aturan dan ketentuan yang digunakan dalam permainan.
C. Sejarah Sepak Bola Indonesia
Sejarah sepak bola Indonesia dimulai pada masa penjajahan Hindia Belanda, lebih tepatnya pada 1914. Awal perkembangan sepak bola sendiri hanya dimainkan oleh orang-orang Belanda di lingkungannya, seperti kota-kota besar.
Seiring berjalan waktu, sepak bola tidak hanya dimainkan di lingkungan orang Belanda saja. Sepak bola mulai dimainkan oleh siswa-siswa asal Indonesia di kota-kota besar. Selanjutnya, olahraga ini pun menyebar dengan sangat cepat hingga berbagai daerah di Nusantara.
Panduan Kepelatihan Sepak Bola Anak
Organisasi sepak bola resmi yang pertama kali berdiri di Indonesia pada masa penjajahan Belanda, yaitu Nederland Indische Voetbal Bond (NIVB). Sesuai dengan namanya, organisasi sepak bola ini didirikan oleh orang-orang Belanda.
Selanjutnya, pada sekitar tahun 1920 hingga 1930, berdiri organisasi sepak bola yang dibuat oleh orang Indonesia dengan menggunakan klub Bahasa Belanda, mulai dari Vorstenlandsche Voetbal Bond (VVB) yang sekarang lebih dikenal dengan nama Persis Solo dan Bandoengsche Indonesische Voetbalbond (BIVB) atau Persib Bandung.
PSSI, Awal Sejarah Sepak Bola Indonesia
Pembentukan Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia yang disingkat PSSI menjadi awal sejarah sepak bola Indonesia. PSSI sendiri dibentuk pada 19 April 1930 di Yogyakarta. Soeratin Sosrosoegondo dalam bukunya yang berjudul Menentang Penjajahan Belanda dengan Sepak Bola Kebangsaan menyebutkan bahwa tujuan pembentukan PSSI adalah untuk melawan diskriminasi yang dilakukan NIVB.
Dalam bukunya, Soeratin juga menceritakan bahwa kompetisi sepak bola yang dibuat oleh PSSI terlaksana pada pada tahun 1931. Pada saat itu, kompetisi buatan PSSI ini diberi nama Studenwerk I dengan tujuh klub bumiputera anggota awal PSSI sebagai pesertanya.
Selanjutnya, kompetisi pertama diselenggarakan di alun-alun Keraton Solo. Sukses dengan penyelenggaraan kompetisi pertamanya, PSSI kemudian membuat kompetisi rutin setiap tahun di berbagai kota besar di Indonesia. Namun, proses penyelenggaraan kompetisi seringkali terhalang karena beberapa aktivitas militer, seperti pembatasan wilayah dari Jepang hingga Agresi Militer Belanda pasca kemerdekaan.
Setelah kemerdekaan Indonesia, PSSI secara resmi mengadakan kompetisi yang diberi nama Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PSSI pada tahun 1951. Kompetisi tertua di Indonesia ini telah mengalami banyak pergantian nama, mulai dari Divisi Utama Perserikatan, Galatama, Liga Indonesia, hingga kompetisi yang kita kenal sekarang ini, yaitu Liga 1.
Di era sekarang, PSSI sudah berkembang dengan banyak melakukan perluasan jenis kompetisi dan berbagai pertandingan di bawahnya. Semua langkah ini dilakukan sebagai salah satu cara untuk melahirkan para pemain nasional yang berkualitas di semua jenjang umur, baik timnas putra maupun timnas putri.
Sepak bola sendiri menjadi salah satu permainan yang sangat digemari di Tanah Air. Dengan antusiasme penontonnya, sepakbola Indonesia tidak hanya sekadar olahraga atau permainan, sepak bola menjadi identitas dan kebanggaan bagi bangsa Indonesia.
D. Peraturan Sepak Bola
Sebagai salah satu olahraga yang paling lama dimainkan oleh peradaban manusia, sepak bola sangat disukai sampai digilai oleh para penontonnya. Saat ini saja, setiap pertandingan yang diselenggarakan bisa disaksikan oleh jutaan hingga miliaran orang dari berbagai penjuru dunia.
Antusias penggemar sepak bola pun mendorong FIFA sebagai organisasi Internasional yang menaungi olahraga ini telah mengeluarkan aturan baku. Pada saat membahas terkait pengertian sepak bola dan bentuk permainan, perlu dibahas juga tentang bentuk peraturan dalam permainan sepak bola.
Peraturan dalam permainan sepak bola bisa disebut sebagai Law of the Game. Peraturan ini yang bakal berlaku dan menjadi dasar untuk semua pertandingan sepak bola, baik dari tingkat internasional maupun pertandingan antara anak-anak kecil di daerah. Peraturan menjadi sangat penting untuk ditegakkan karena menjadi kekuatan besar yang harus untuk kebenaran dan kebaikan.
Dalam Law of the Game, FIFA memasukkan filosofi dan spirit of the law. Hal ini menghasilkan “pertandingan terbaik adalah pertandingan dimana wasit jarang dibutuhkan karena permainan penuh dengan rasa hormat satu sama lain”. Pedoman ini yang pada akhirnya menjadi satu-satunya hukum sepak bola yang dianut oleh FIFA sebagai induk sepak bola dunia.
Berikut ini adalah beberapa aturan yang berlaku dalam pertandingan terkait dengan jumlah pemain yang harus dimiliki suatu tim, durasi pertandingan, ukuran lapangan dan bola, jenis dan sifat pelanggaran yang dapat diadili wasit, dan berbagai ketentuan lainnya berdasarkan prinsip permainan sepak bola.
1. Peraturan Tentang Gol yang Sah
Peraturan pertama yang harus diperhatikan yaitu untuk memenangkan pertandingan bola harus masuk ke gawang lawan. Setiap tendangan yang mengarah ke gawang lawan dengan tujuan mencetak gol dapat dikatakan sah apabila melewati garis gawang. Gol yang sah sendiri dapat dilakukan dengan menggunakan bagian tubuh manapun, kecuali tangan atau lengan.
2. Peraturan Tentang Waktu Permainan
Aturan kedua terkait tentang waktu yang berlaku selama pertandingan. Pertandingan sepak bola umumnya dilakukan selama 90 menit yang akan dibagi menjadi dua bagian, yaitu 45 menit pertama dan dilanjutkan permainan kedua selama 45 menit. Waktu istirahat akan disediakan selama 15 menit pada pergantian babak satu dan dua.
Pada saat permainan selama 90 menit berakhir dengan hasil imbang, maka akan dilanjutkan dengan babak tambahan dan adu penalti untuk menentukan pemenang. Penalti sendiri merupakan tendangan bola yang dilakukan di titik tengah dalam kotak penalti ke arah gawang lawan dengan menyisakan kiper saja.
3. Peraturan Tentang Jumlah Pemain
Aturan berikutnya membahas tentang jumlah pemain dalam sebuah pertandingan. Jumlah pemain dalam pertandingan sepak bola terdiri dari 11 pemain dari masing-masing tim. Para pemain tersebut berposisi sebagai kiper, pemain bertahan, pemain tengah, dan pemain serang. Setiap tim diperbolehkan melakukan pergantian pemain hingga 5 kali dalam satu pertandingan.
Selain itu, para pemain harus menggunakan beberapa peralatan wajib, seperti sepatu bola, bantalan tulang kering, dan jersey yang seragam dengan tim. Penjaga gawang diharuskan menggunakan sarung tangan dan memakai jersey dengan warna yang berbeda dengan rekan setim.
Dalam satu pertandingan, tim akan menunjuk satu kapten. Kapten ini biasanya akan ditandai dengan adanya karet kapten di tangan. Sementara itu, bola yang digunakan dalam permainan sepak bola juga telah diatur, yakni ukuran lingkar antara 58 sampai 61 cm.
4. Peraturan Wasit dan Pemberian Kartu
Aturan keempat tentang wasit yang bertugas. Dalam pertandingan harus memasukkan satu wasit dan dua asisten wasit (hakim garis). Wasit sendiri memiliki tugas sebagai penjaga waktu dan membuat keputusan terkait berbagai hal yang terjadi selama pertandingan berlangsung, mulai dari pelanggaran, tendangan bebas, lemparan ke dalam, penalti, dan ditambahkan tepat waktu di akhir setiap babak.
Sementara itu, tugas asisten wasit dalam pertandingan adalah untuk menentukan offside dalam pertandingan, menentukan pelempar ke dalam lapangan untuk salah satu tim, dan membantu wasit satu dalam menentukan pengambilan keputusan. Maka dari itu, wasit satu diperbolehkan melakukan konsultasi dengan asisten wasit kapan saja untuk menentukan sebuah keputusan.
Sebagai sang pengadil lapangan, wasit bertugas untuk mengganjar pemain yang melakukan pelanggaran. Pemain bisa diganjar dengan menggunakan kartu kuning atau kartu merah bergantung tingkat pelanggaran yang dilakukan. Keputusan terkait pengeluaran kartu sendiri berdasarkan kebijakan wasit.
Kedua kartu dalam sepak bola memiliki arti yang masing-masing. Kartu kuning merupakan kartu yang diberikan kepada pemain sebagai tanda peringatan. Sementara, kartu merah adalah kartu yang membuat pemain harus keluar dari lapangan karena melakukan pelanggaran berat atau perbuatan yang menyimpang dari prinsip sepak bola. Pada saat salah seorang pemain terkena kartu merah, maka sebuah tim akan kehilangan satu pemainnya.
Sepak Bola Tak Akan Pulang